Upayakan Peningkatan Mutu, Institut Teknologi & Bisnis Asia Malang Kunjungi Universitas Ciputra Surabaya
Surabaya, 27 Mei 2022.
Setelah sekitar 2 (dua) tahun tidak menerima kunjungan studi banding secara luring, kini QA Universitas Ciputra Surabaya mulai kembali menerima kunjungan studi banding secara luring. QA UC menerima kunjungan studi banding dari Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang. Kunjungan studi banding ini merupakan upaya menjaga dan meningkatkan Sistem Penjaminan Mutu di Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang.
Studi banding berlangsung mulai pukul 09.00 – 11.30 dan dihadiri oleh 6 orang dari Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang yang terdiri dari Wakil Rektor I, Ketua LPMI, Sekretaris LPMI, dan Ketua Jaminan Mutu Fakultas. Acara diawali oleh penyampaian kata sambutan oleh pihak UC yang diwakili oleh Ibu Lenny Rosita, S.T., M.MT., CRP. selaku Head, Quality Assurance dan oleh pihak Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang oleh Bapak Dr. Fathorrahman, SE., MM. selaku Wakil Rektor I.
Pemaparan Materi oleh Vice Head Quality Assurance
Pemaparan SPMI di Universitas Ciputra Surabaya dijelaskan oleh Ibu Deborah Giovanny Lumban Gaol, S.TP., CRP. selaku Vice Head, Quality Assurance Universitas Ciputra Surabaya. SPMI di Universitas Ciputra Surabaya pada dasarnya telah menerapkan siklus PPEPP yang terus dikembangkan dalam sistem terintegrasi yaitu Internal Quality Assurance System (IQAS) di Ciputra Information System (CIS). Siklus PPEPP sendiri terdiri dari Penetapan Standar Dikti, Pelaksanaan Standar Dikti, Evaluasi pelaksanaan Standar Dikti, Pengendalian pelaksanaan Standar Dikti hingga Peningkatan Standar Dikti. Setelah pemaparan SPMI di UC, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi. Diskusi yang dilakukan adalah terkait teknis pelaksanaan SPMI, Document Management System (DMS), Audit Mutu Internal (AMI), pemetaan standar BAN-PT dan Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM), serta analisis survey.
Melalui studi banding ini diharapkan Universitas Ciputra Surabaya dapat menjalin kerja sama yang baik antar Perguruan Tinggi, memberikan dampak yang baik bagi peningkatan mutu pendidikan serta dapat memberikan inspirasi dalam pelaksanaan siklus SPMI. (YW/LR)
