Content Creator

Content Creator

IBM - 2013

Lie Hartawan Prayogo, S.M.

Pengalaman di UC

Pengalaman saya di UC hanya kuliah pulang, dan lebih ke rutinitas kuliah saja. Dulu saya kuliah di UC karena ingin menjadi Entrepreneur. Jadi butuh pelajaran akutansi, mengelola bisnis, keuangan, expor-impor, dan pelajaran yang ingin saya dapatkan. Jadi untuk matkul seperti akutansi saya benar-benar serius untuk belajar, dan didalami.

Bisnis UC

Dulu bisnis saya ganti-ganti, di E1 jualan produk cleo oxcy, kalau E2 dan E3 jualan baju dengan merk “Jarene” karena didorong dengan Dosen mengenai apa yang membedakan. Jadi saat itu membuat baju dengan aksen batik tetapi disablon. Tetapi karena tidak ada yang minat, diubah menjadi Ecstasy di E4 sampai E5yang meniru design marvel seperti baymax, minions, dan star wars, di sablon, kemudian dijual. Seletah E5 selesai bisnisnya tidak lanjut.

Kesibukan Setelah Lulus

Kesibukan sekarang sangat berbeda dengan saat masa kuliah yaitu sekarang content creator seperti drama lucu. Dan sekarang orang-orang sudah mulai tau, sudah mulai sering di endorse. Di awal cukup susah karena banyak dikatain teman dan keluarga. Pertama kali ada mental breakdown, dan malu. Tetapi ketika dipikir lagi semakin dewasa harus bisa berpikir kalau kita tidak hidup dari omongan mereka. Jadi apapun yang saya lakukan, mau baik ataupun buruk, semuanya bakal diomongin orang dan di judge. Jadi apapun yang kalian yakini, lakukan meskipun orang lain mau berkata apapun. Kita tidak bisa membuat semua orang happy atas kelakukan kita. Yang bisa kita kontrol adalah emosi kita, respon kita, dan diri kita sendiri. Kita bisa break down, atau bisa juga kita semangat dan membuktikan mereka salah, dan itu semua di dalam kontrol kita. Pilihan di tangan kita. Di bisnis pun kita juga harus mempunyai mental seperti itu.

Creating World Class Entrepreneurs Since 2006   |  IBM CIPUTRA  |

Tips and Trick jadi Content Creator

Harus konsisten, karena kalau tidak konsisten upload, orang tidak akan tahu kita. Kalahin rasa malu dulu karena di awal pasti akan berperang dengan diri sendiri seperti mungkin takut orang lain berkata apa. Awal-awal brand tidak akan masuk jadi harus meningkatkan awareness dulu dengan cara konsisten, peras ide dulu supaya semenarik mungkin soalnya orang indonesia juga perlu hiburan. Dan harus sering upload juga. Sebelumnya kita juga harus menentukan arah kontennya kemana. Konten sekarang ada banyak seperti edukasi, beauty bloger, food bloger, drama live, challenge, dan lain-lain. Di awal perlu menentukan dulu supaya bisa tahu berkembangnya kemana. Kalau semua genre di hajar, nanti bisa semua tetapi tidak runcing. Sama seperti bisnis, kalau bikin toko baju, kalau jualan makanan juga nanti jadinya tidak runcing. Langkah awal pilih dulu mau ke mana.
Lakukanlah apa yang kamu rasa benar, jangan peduli orang ngomong apa, kejar mimpimu walaupun kenyataan di kehidupan kuliah dan kerja itu sangat berbeda. Tetap terjang dan buktiin ke orang lain kalau kamu bisa berhasil.
Lie Hartawan Prayogo, S.M.